Borussia Dortmund melakoni awal buruk di ajang Bundesliga pada musim ini. Menurut Ottmar Hitzfeld, hal itu terjadi sebab tak menelan hasil negatif sebelumnya.
Dalam sembilan minggu dimana telah berlangsung di Liga Jerman, Dortmund baru berhasil memetik kemenangan sebanyak dua kali sedangkan telah menelan kekalahan sebanyak enam jali. Hasil itu menjadikan mereka tercecer pada posisi 15 klasemen dengan membukukan tujuh angka.
Berbagai penilaian pun timbul atas penampilan jelek skuat didikan Juergen Klopp tersebut. Diantaranya hengkangnya para pemain bintang mereka yakni Mario Goetze pada awal musim kemarin dan sosok Lewandowski pada awal musim ini. Kedua pemain hengkang daari Die Borussen dan bergabung bersama Bayern Munich dimana merupakan klub lawan mereka. Hal tersebut dipercaya memberikan tamparan kepada mental tim.
Adapun sebab lain ialah badai cedera dimana dibekap oleh pemain Dortmund pada awal musim ini. Usai sebelumnya mereka telah ditinggalkan oleh pemain inti layaknya Neven Subotic, Jakub Blaszczykowski, Marcel Schmelzerm Nuri Sahin, Ilky Guendogan dan Marco Reus serta sejumlah nama punggawa lainnya.
Namun menurut pendapat Hitzfeld, ada sebuah hal lain dimana ikut memiliki peranan besar dalam langkah jelek Dortmund, Sebagai mantan manajer Si Hitam Kuning pada tahun 1991 hingga 1998, pria berumur 65 tahun tersebut mengatakan bahwa Dortmund merasa terkejut dengan hasil jelek dimana lalu disusul dengan hasil jelek lainnya.
Pantas untuk diketahui bahwa empt musim sebelumnya, torehan paling buruk Dortmund merupakan tujuh hasl negatif dalam satu musim yaitu musim kemarin. kala kampiun pada musim 2010-2011 dan juga musim 2011-2012, Roman Weidenfeller dan rekan satu timnya masing-masing anya menelan lima dan tiga kali hasil negatif dalam satu musim. Sedangkan pada musim depan cuma enam kali saja.
“Meskipun hengkangnya sosok Robert Lewandiwski merupakan sebuah hal yang menyakirkan bagi mereka, sedikit dimana bakal mempredikskan mereka melakoni awal musim oke sebagaimana ini,” ungkap Hitzfeld.
Serangkaian hasil jelek itu menjadikan Dortmund berada pada posisi dimana kurang memberikan keuntungan menjelang pertandingan derby der Klassiker melawan Munich. Sang lawan sendiri hingga kini belum tertalukkan dalam sembilan pertandingan. (yn)
