Inter Milan akhirnya bisa meraih tiket terakhir untuk bermain ke Liga Champions pada musim depan setelah dipartai terakhir meraih kemenangan 2-1 atas Empoli.
Bertindak sebagai tuan rumah saat menjamu Empoli di pekan terakhir Liga Italia yang dipentaskan di Giuseppe Meazza, Senin (27/05/19) dini hari. Inter yang bermain didepan publiknya bermain cukup trengginas.
Inter diketahui melepaskan 28 attemps ke arah gawang dengan 14 yang mengarah ke bidang. Sementara Empoli membuat 12 attemps dan empat tembakan yang mengarah ke target.
Inter yang mengusung misi untuk menang agar bisa meraih tiket bermain ke Liga Champions langsung bermain menekan sedari laga dimulai.
Laga berjalan empat menit, Inter mendapat kans untuk membuat gol melalui Radja Nainggolan. Namun tembakannya bisa diamankan kiper Empoli, Bartlomiej Dragowski.
Berselang tidak lama gantian Ivan Perisic yang memberi ancaman ke gawang Empoli. Sayang sepakan kerasnya dari luar kotak penalty bisa ditepis Dragowski.
Dragowski kembali mengagalkan dua peluang Inter melalui Matias Vecino dan Danilo D’Ambrosio. Serangan terus silih berganti dilancarkan oleh pemain tuan rumah. Tapi masih belum bisa mengoyak gawang Dragowski.
Pada menit 28, Inter mempunyai kesempatan untuk memecah kebuntuan lewat Marcelo Brozovic. Tapi percobaan sepakan jarak jauhnya kembali bisa dipatahkan Dragowski.
Meskipun Empoli lebih banyak mendapat tekanan. Namun tim tamu mendapat peluang emas untuk unggul pada menit 31 melalui Francesco Caputo. Meskipun tinggal berhadapan dengan kiper Samir Handanovic dalam kotak. Namun sepakannya bisa digagalkan.
Inter terus mengurung pertahanan Empoli dalam sisa waktu babak pertama. Namun tidak ada satu peluang yang bisa menghasilkan gol. Hingga turun minum, skor masih imbang 0-0.
Selepas pergantian babak, Inter kembali melanjutkan permainan agresif. Pada menit 51, Inter akhirnya bisa unggul 1-0 lewat gol Keita Balde setelah tembakan kerasnya dari luar kotak mengetarkan jala Dragowski.
Inter mendapat hadiah penalty pada menit 60 setelah pemain belakang Empoli menjatuhkan Mauro Icardi dalam kotak. Sayang Icardi yang diplot sebagai algojo gagal melaksanakan tugasnya dengan baik karena bisa dipatahkan Dragowski.
Kegagalan ini membuat Empoli semakin bersemangat dalam memberikan tekanan. Upaya tim tamu untuk menyamakan kedudukan akhirnya bisa dipenuhi pada menit 76 melalui Hamed Junior Traore usai menyambut umpan Salih Ucan. Skor menjadi 1-1.
Namun kedudukan imbang ini tidak bertahan lama karena lima menit berselang, Inter kembali berbalik unggul 2-1. Kali ini melalui gol Radja Nainggolan. Hingga tuntasnya pertandingan, Inter berhasil mempertahankan keunggulan.
Dengan hasil kemenangan ini, Inter mengakhiri musim di posisi empat dengan koleksi 66 poin. Sementara Empoli harus turun kasta karena mereka menempati posisi 18 dengan poin 38. Meski mempunyai poin sama dengan Genoa. Namun Empoli kalah head to head. (AK)
