Boateng Ungkap Alasan Enggan Gabung MU | Piala Eropa 2020

Jerome Boateng ungkap alasan kalau dirinya enggan bergabung dengan Manchester United. Bek asal Jerman ini sudah bilang kepada Jose Mourinho selaku pelatih MU.

Boateng sempat dikaitkan akan bergabung dengan Setan Merah pada jendela transfer pemain pada musim panas lalu. Selain Boateng, MU juga dikabarkan mengincar bek lainnya seperti Harry Maguire (Leicester City), Yerry Mina (Barcelona) dan Toby Alderweireld (Tottenham Hotspur).

Menurut sejumlah laporan yang didapat dari sebuah media ternama di Inggris menyebutkan ajakan bergabung dari MU kepada Boateng sudah mendapat penolakan sebelum tawaran resmi masuk ke pihak Bayern Munich selaku pemiliknya. Sang pemain dikabarkan enggan melanjutkan kariernya bersama The Red Devils karena kesempatan untuk bermain ke Liga Champions sangatlah tipis.

Sayang dari empat nama bek yang disebutkan di atas tadi. MU tidak mendapatkan salah satunya pada musim panas ini. Setan Merah hanya memboyong tiga muka baru ke Old Trafford yakni Lee Grant, Fred dan Diogo Dalot.

Boateng sendiri mengaku keputusan untuk meninggalkan Die Roten sangat berat bagi dirinya. Boateng tidak hanya menolak ajakan bergabung MU. Namun dia juga menolak Paris Saint-Germain.

“Saya tidak menampik pada musim panas ini mendapat ajakan bergabung dari MU dan PSG, namun tawaran dua tim besar itu kutolak, saya tidak mempunyai keinginan untuk tinggalkan Allianz Arena karena masih senang bermain dengan tim tersebut.” terang Jerome Boateng.

“Saya merasa bangga bisa terus menjadi bagian dari Bayern Munich yang menurutku merupakan salah satu tim terbaik di dunia.” sambung Jerome Boateng.

Boateng mengaku dirinya sempat melakukan perbincangan dengan Mourinho. Dia jelaskan kepada The Spesial One kalau dirinya baru akan pergi dari Bayern kalau sudah mendapat tim yang lebih baik.

“Saya ada melakukan panggilan komunikasi dengan Mourinho, saya mengucapkan banyak terima kasih kepadanya karena bisa menarik perhatian dirinya, saya cukup salut atas upayanya yang tiada henti untuk mengaetku.” lanjut Boateng.

“Saya berterus terang kepadanya kalau diriku masih sulit untuk pergi dari Bayern dan pada akhirnya dia mengerti apa keinginanku.” tutup Boateng. (AK)