Chile tidak berhasil melaju ke Piala Dunia 2018. Juan Antonio Pizzi sebagai pelatih menilai ini adalah tanggung jawabnya. Untuk itu dia meletakkan jabatan.
Chile dipastikan tidak mendapat tiket untuk bermain di Piala Dunia 2018 yang akan diselenggarakan di Rusia setelah di laga terakhir babak kualifikasi zona CONMEBOL. Alexis Sanchez dan kawan-kawan menelan kekalahan 0-3 saat menghadapi tuan rumah Brazil, Rabu pagi (11/10/17) tadi.
Kekalahan dari tim Samba membuat Chile harus puas menempati posisi enam dalam klasemen akhir dengan koleksi 26 poin. Chile masih kalah produktifitas gol dengan Peru yang menghuni tangga kelima atau batas terakhir tim yang mendapat jatah untuk menjalani laga playoff.
Tidak berhasil lolos ke Piala Dunia 2018 tentu saja membuat pemain dan pelatih secara keseluruhan sangat kecewa berat. Pasalnya, mereka mengawali babak kualifikasi ini dengan penampilan yang boleh dibilang cukup mengesankan dimana salah satunya berhasil mengalahkan Brazil di Chile. Lagian Chile juga merupakan jawara Copa Amerika dalam dua edisi terakhir. Mereka tidak menyangka bisa tersisih di babak kualifikasi.
Tak hanya pemain yang merasa kecewa atas tidak keberhasilan tampil di Rusia. Publik Chile juga turut bersimpati karena mereka tidak bisa melihat lagi aksi dari Claudio Bravo, Arturo Vidal dan Alexis Sanchez di dalam turnaman empat tahun sekali itu.
Atas kegagalan Chile bermain ke Piala Dunia 2018 membuat Juan Antonio Pizzi mengaku ini adalah tanggung jawabnya. Oleh karena itu, dia mengambil keputusan untuk mundur dari pelatih timnas Chile.
“Sebelumnya diriku sudah pernah mengutarakan kalau Chile gagal masuk ke putaran final Piala Dunia 2018, maka saya akan mundur, saya berani berkata dan berani berbuat.” papar Juan Antonio Pizzi.
“Saya tahu pihak Federasi Sepakbola Chile masih ingin mempertahankan diriku, namun saya sudah mengambil keputusan bulat untuk meletakkan jabatan, semoga mereka bisa mendapat pelatih yang lebih bagus untuk menangani timnasnya.” sambung Pizzi.
Sebelumnya Chile menunjuk Juan Antonio Pizzi untuk mengantikan posisi dari Jorge Sampaoli pada bulan Januari 2016 lalu.
Bersama dengan Chile, Pizzi berhasil mempersembahkan gelar Copa Amerika Centenario pada tahun lalu dengan mengalahkan Argentina di partai puncak.
Di bawah didikan Pizzi, dia membawa Chile meraih 11 kemenangan, 11 kekalahan dan 6 kali imbang.
“Saya yang bertanggung jawab penuh atas kegagalan Chile ke Piala Dunia 2018 karena diriku yang memilih pemain dan lain-lain sebagainya.” tutup Pizzi. (AK)
