Eto’o Dirasa Masih Berkontribusi | Piala Dunia 2018

Samuel Eto'oSamuel Eto’o dirasa masih mampu memberikan kontribusi besar untuk Kamerun hingga ajang Piala Dunia 2018 mendatang.

Samuel Eto’o telah tak lagi belia seperti dulu, umurnya saat ini tengah genap 33 tahun. meskipun begitu, sang pemain dirasa masih dapat bermain di ajang Piala Dunia mendatang yakni 2018.

Kepercayaan itu diungkapkan oleh manajer tim nasional dari Kamerun bernama Volker Finke yang memberikan tanggapan atas isu bahwa Samuel sendiri akan segera menggantungkan sepatu dari timnasnya dan pertandingan menghadapi Brasil yang akan dilangsungkan di Estadio Nacional Mane Garrincha, Brasilia, bakal menjadi pertandingan akhir dengan Kamerun.

Samuel sendiri saat ini tengah dibekap cedera pada bagian lututnya dan tidak melakoni latihan pada akhir pekan kemarin. Finke menyatakan bahwa sang pemain memang mungkin dapat tampil menghadapi Brasil namun hanya beberapa menit saja.

“Aku mengetahui abhwa dirinya masih mau tampil dua tau tiga kali atau bisa jadi akan bermain di ajang Piala Dunia 2018 mendatang,” ungkap Finke.

“Bisa jadi, dia perlu dua hingga tiga minggu untuk sembuh. Namun cedera pada bagain lututnya hika tidak terjadi maka dia merupakan pemain yang asih segar sampai saat ini,” sambungnya.

“Samuel sendiri masih snaggup tampil lama diatas lapangan bahkan hingga dua atau tiga tahun lagi. Hingga kini sang pemain masih bugar dan bisa bermain lebih lama lagi asal tidak mengalami cedera.Aku yakin bahwa Kamerun bisa lebih baik dnegan ada dirinya. Selama ia ingin, aku akan terus menaruh namanya dalam daftar timnas ini,” tambahnya.

Untuk pertama kalinya, Eto’o tampil memperkuat Kamerun pada usia yang muda dimana belum genap 16 tahun, yaitu pada tanggal 9 maret tahun 1997 silam. Dia juga kerap dipanggil untuk masuk kedalam tim dan tampil pada ajang Piala Dunia 1998. Selain itu juga, pada ajang tersebut, ia menjadi pemain paling belia di ajang itu.

Saat ini, Eto’o sendiri telah membukukan 118 caps dan melesakkan 56 gol untuk timnas Kamerun. Apakah kontribusinya bakal berlanjut hingga nanti sebagaimana yang diungkapkan oleh Finke? (As)