Penampilan AS Roma di laga terakhir babak fase group menuai sejumlah cibiran karena bermain jelek, namun Rudi Garcia cuek dan bangga karena timnya bisa lolos.
AS Roma masih bermain dibawah standar saat menghadapi BATE Borisov di partai terakhir babak fase group yang dimainkan di Olimpico dini hari tadi.
Walaupun mendapatkan beberapa peluang cantik di laga itu, akan tetapi AS Roma tidak bisa mengkonversi menjadi gol dan laga harus berakhir dengan kedudukan imbang 0-0.
Kendati hanya bisa meraup hasil seri, namun AS Roma didikan Rudi Garcia berhasil lolos ke babak enam belas besar. Ini semua dikarenakan saingannya dalam memburu satu tiket yakni Bayer Leverkusen hanya mampu menorehkan hasil imbang 1-1 saat menjamu Barcelona. Jika Leverkusen bisa taklukkan Barcelona, maka Roma sudah pasti tersingkir.
Kelolosan AS Roma ke babak fase gugur sudah cukup beruntung karena merupakan tim pengumpul nilai terendah yang bisa maju ke babak berikutnya.
Performa AS Roma saat menghadapi BATE Borisov juga tidak mantap. Walaupun laga berjalan cukup seimbang, akan tetapi tim Rudi Garcia lebih banyak mendapat peluang berbahaya.
Serigala Ibukota mendapat tembakan sebanyak 23 kali, namun hanya delapan kali mengarah kesasaran, Borisov mendapat tembakan ke gawang sebanyak sembilan kali dan dua kali mengarah hampir tepat sasaran.
Pelatih AS Roma, Rudi Garcia mengaku kalau timnya memang bermain masih jauh dari kata mengesankan. Namun dirinya juga bersyukur kalau gawangnya tidak kebobolan oleh lawan andai tidak berhasil di tepis Wojciech Szczesny.
“Saya akui barisan depan kami kurang tajam, kami beberapa kali membuang peluang secara tidak sengaja, namun beruntung kami mempunyai Wojciech Szczesny yang cukup sigap, jika tidak kami harus menanggung malu di Olimpico.” kata Rudi Garcia.
“Jadi kelolosan ini cukup penting dan perbaikan performa akan kami lakukan di babak selanjutnya, saya tahu kami mendapat sejumlah kritikan, namun saya akan segera memperbaiki lobang kekurangan kami.” sambung Rudi Garcia.
“Target meloloskan tim ke babak enam belas besar sudah aku penuhi, saya berjanji akan membawa tim melambung sejauh mungkin dan memperbaiki apa yang salah dalam tim kami.” tutup Rudi Garcia. (AK)
