Pep Guardiola tak pernah kesampingkan Mario Goetze dan menilai pemain ini adalah pemain vital dalam timnya. Sang pelatih juga yakin Goetze akan bersinar terang.
Sejak di boyong dari Borussia Dortmund pada musim panas tahun 2013 lalu dengan nilai transfer sebesar 35 juta euro. Mario Goetze masih belum bisa memenuhi tuntutan publik maupun pihak klubnya Bayern Munich.
Sejak merapat di Allianz Arena, Mario Goetze tidak bisa memberikan banyak sumbangsih kepada pihak klubnya karena pemain bersangkutan lebih banyak menghabiskan waktunya di ruang perawatan.
Iya, Mario Goetze cukup rentan dengan cedera. Akibat fisik yang loyo membuat Mario Goetze hanya mendapat kesempatan bermain sebanyak 12 laga dari semua ajang pada musim ini dan menorehkan empat gol.
Cedera yang menimpa Mario Goetze musim ini yakni cedera paha yang membuatnya harus menepi selama empat bulan dan setelah sembuh, Mario Goetze masih belum dipercayakan untuk bermain dalam tim utama Bayern Munich.
Karena tidak banyak peluang bermain membuat banyak berita mengatakan Mario Goetze akan meninggalkan Allianz Arena akhir musim nanti untuk bergabung dengan Borussia Dortmund atau Liverpool yang meminatinya.
Mengenai masalah yang tengah menimpa Mario Goetze membuat Pep Guardiola sadar kalau sang pemain sedang berada dalam kesulitan.
Akan tetapi sang pelatih tetap mempercayakan kinerja Mario Goetze dan menilai pemain tersebut akan menjadi bintang besar dengan Bayern Munich.
“Saya tahu Mario Goetze sedang gerah karena tidak banyak kesempatan main, saya bukan tidak mau menurunkannya, namun kami mempunyai pemain yang tengah top form, makanya saya jarang memainkannya, saya tetap menaruh respek yang tinggi kepada Mario Goetze, saya berharap dia bisa sabar sedikit.” terang Pep Guardiola.
“Mario Goetze adalah pemain penting dalam tim dan ini adalah fakta, saya tidak meragukan kapasitasnya, dia cuman sial semata karena banyak di dera cedera, dia akan menjadi pemain masa depan Bayern Munich.” lanjut Pep Guardiola.
“Saya berharap Mario Goetze tidak hengkang dari klub sekalipun saya tidak menangani tim ini lagi musim depan, dia harus bertahan, saya yakin dia akan semakin bersinar di bawah asuhan Carlo Ancelotti, dia pemain terbaik yang pernah saya temui.” tutup Pep Guardiola. (AK)
