Jeleknya Performa MU | Piala Dunia 2014

Manchester UnitedManchester United benar-benar sudah tak lagi jadi tim kuat yang ada di Premier League, usai terus di bantai.

Dalam musim ini saja, Setan Merah sudah di kalahkan sebanyak 12 kali dalam 36 laga pertandingan yang di jalani di Liga Inggris. Dan sisa lainya, 6 hasil imbang dan 18 kemenangan yang di raih. Perolehan positif yang di terima ini pun didapatkan ketika The Red Devils hadir di kandang musuhnya.

Meski pada awalnya rumor yang menyatakan bahwa dari permainan buruk Manchester United di libatkan oleh kesalahan pelatih yang memberikan taktik. Tapi usai David Moyes di pecat dan digantikan oleh Ryan Giggs untuk sementara waktu pun tetap saja menghasilkan perolehan yang tak beda jauh. Dengan kemenangan yang didapatkan di kandang musuhnya tetapi di laga keduanya kekalahan pun terima di markas sendiri. Dari itu lah MU kini pun harus menerima banyak insiden yang menyatakan bahwa klub yang lemah.

Kini laga pertandingan di Premier League pun tak lagi banyak, dari itu Setan Merah pun hanya bisa berjuang untuk mempertahankan posisinya tersebut dan juga ada peluang kecil untuk bisa geser Tottenhham Hotspur. Tapi dari itu mereka tetap saja di musim depan tak akan tampil di Liga Champions. Dan di musim ini juga sudah di pastikan tak meraih satu gelar apapun.

Karena jeleknya performan para pemain Manchester United ini lah yang membuat suatu dampak bahwa United didepannya pasti tak mendapatkan keseganan dari setiap rivalnya usai baru saja di jatuhkan oleh Sunderland yang berada di peringkat ke 17. Namun bukan karena itu saja tetapi melainkan kesalahan lainnya untuk tangani musim ini.

Patrice Evra pun sudah merasa pantas bahwa klubnya harus di sepelehkan oleh musuhnya, karena masa jaya yang pernah digapai oleh The Red Devils pun sudah musnah di musim panas ini. Jadi dengan begitu Evra pun hanya akan melakukan yang terbaik di sisa musim ini, dan baru membuat pembangunan di awal musim nanti bersama rekan-rekannya.

“saya tak lagi mau menyangkal soal pemberitahuan dari media-media yang mengusik kami ini, karena yang mereka terbitkan itu semua jelas dengan situasi yang kami dapatkan ini,”ucap Patrice Evra. (JF)