Jurgen Klopp tidak mau anak asuhnya terlena dengan pujian atas keberhasilan lolos ke semifinal Liga Champions. Dia lebih pentingkan gelar ketimbang pujian.
Setelah sempat di anggap sebelah mata dalam turnamen ini. Liverpool masih melaju mulus dalam kompetisi tertinggi di eropa tersebut.
Terakhir, The Reds mengalahkan City dalam dua leg di babak perempatfinal Liga Champions dengan keunggulan agregat 5-1 dan pastikan diri lolos ke babak semifinal dengan kepala tegak.
Sampai sejauh ini, Liverpool merupakan satu-satunya tim yang belum tersentuh dengan hasil kekalahan dalam turnamen bergengsi ini. Selain itu, Liverpool juga tampil sangat produktif dimana mereka telah membukukan 33 gol. Tak heran ketiga pemain lini depan The Reds seperti Sadio Mane, Roberto Firmino dan Mohamed Salah mendapat pujian setinggi langit ketujuh.
Setelah hampir satu dekade. Liverpool akhirnya bisa kembali masuk ke babak empat besar Liga Champions. Keberhasilan melenggang masuk dalam babak ini membuat Liverpool bisa kembali bernostalgia untuk mengingat kembali kejayaan Rafael Benitez yang sempat membawa tim tersebut masuk sampai fase ini, Klopp dipercaya bisa mengangkat derajat Liverpool untuk terus berkibar dalam kompetisi eropa.
Melihat laju impresif Liverpool sejauh ini. Liverpool diyakini bisa menandingi peserta yang tersisa di ajang ini seperti Bayern Munich, AS Roma maupun Real Madrid.
Klopp sendiri tidak mau melihat Salah dan rekan-rekan dalam tubuh tim terlena dengan pujian tinggi tersebut karena ini akan membuat mereka semuanya menjadi besar kepala dan kehilangan fokus dalam bermain.
Bagi Klopp yang paling penting adalah bukan pujian yang sangat tinggi tersebut. Dia pentingkan gelar juara dan mengembalikan kejayaan The Reds di pentas eropa.
“Saya tidak pernah mau membandingkan tim kami dengan tim besar lainnya seperti Real Madrid, Barcelona ataupun Juventus, mereka semua telah merengkuh banyak gelar juara dalam 20 tahun terakhir, sementara tim kami masih minim juara.” kata Jurgen Klopp.
“Kita tentu tidak akan membutuhkan waktu singkat untuk meraih juara, semua harus melalui proses yang cukup panjang, di sisi lain kami juga harus membutuhkan sedikit keberuntungan.” sambung Klopp.
“Saat ini kami sudah melaju ke babak empat besar dan kami layak untuk berada disini, namun diriku masih belum merasa puas, saya ingin membawa tim arahanku meraih gelar juara, itu yang paling penting dalam karierku sebagai pelatih.” demikian Klopp. (AK)
