Jacksen F Tiago memberikan saran untuk membina pemain muda di Indonesia sebagaimana dilakukan oleh negara lainnya.
Pembinaan umur yang masih belia sering kali menjadi masalah yang klasik untuk pemain sepakbola nasional kita sejak dulu. Jacksen F Tiago memiliki saran untuk seluruh pemain sepakbola Indonesia demi perkembangan yang lebih oke di masa mendatang.
Bisa dikatakan Indonesa tidak kekurangan pemain sepakbola yang bertalenta sejak dulunya. Bahkan sejak dulunya, tim nasional yang berisikan pemain belia sering kali berprestasi di sejumlah ajang tahap junior.
Namun disisi lainnya, para pemain sepakbola belia tersebut juga sering kali menghilang sebelum mereka sungguh-sungguh masuk pada tahap profesional. Hasilnya pembinaan pemain muda di Indonesia hanya dari negara Asia lainnya seperti Myanmar, Malaysia, Singapura, dan Thailand.
Sekarang ini, skuat lawan Indonesia dapat digadang telah mengalami sejumlah kemajuan dalam perkembngan di dunia sepakbola khususnya Myanmar dimana sukses melangkah ke ajang Pila Dunia U-20 tahun 2015 dalam laga yang dilangsungkan di Selandia Baru.
Sedangkan Indonesia berusan dihebohkan atas tim nasional U-19 dimaana dibela oleh Evan Dimas dan rekan satu timnya mesti kembali kecewa sebab tak berhasil memenuhi sejumlah target yang telah diberikan.
Salah satu alasan kenapa tim nasionl U-19 kla itu tak dapat mengelurkan permaainan paling hebt mereka sebab mereka tidak ditekan dalam ajang dimana secara berkualitas dan rutin sekali. Program TC dalam jangka yang panjang dimana dirasa telah tak begitu efektif.
Oleh sebab itu, mesti ada kesungguhan dari semua yakni dari levvel paling tinggi hingga paling bawh sebagaimana SSb yang berada di seluruh penjuru Indonesia untuk bisa memajukan penilaian sejak muda.
Salah satu ialah memperbanyak ajang yang berskala nasonal layaknya DNC atau dikenal dengan Danone Nations Cup dimana wakilnya akan dikirimkan ke final dunia dan berajang dengan pemain dimana berumur 12 tahun dari negara lainnya.
Tim Aqua DNC Indonesia sendiri pada tahun ini telah diwakili oleh SSb Asd 313 Purwakrta. Rencana mereka adalah engikuti sejumlah ajang berskala Internasional usai bermain di final dunia dimana mereka berakhir di posisi ke tujuh klasemen. (yn)
