Perseteruan Pique Dengan Polisi | Piala Dunia 2014

Gerrard PiqueGerrard Pique berseteru dengan polisi kala ditilang. Ia juga telah meminta maaf melalui akun twitternya dan pihak Barcelona pun membelanya.

Gerard Pique mencela sejumlah posisi sebab melakukan penilangan pada kendaraannya beberapa hari yang lalu. Telah melakukan permintaan maafan, ia pun memperoleh pembelaan dari kubu Barcelona, klub yang diperkuatnya.

Kejadian tersebut terjadi usai sang pemain balik dari membela tim nasional Spanyol setelah menaklukkan Luksemburg dengan skor 4-0. Kala itu, sang pemain tengah ditemani oleh sang adik, marc dan tengah ada pada lokasi port Olimpic dimana Marc melakukan parkiran mobil pada jalur khusus untuk bus selama 15 menit lamanya.

Alhasil beberapa polisi dimana tengah bertugas saat itu mengeluarkan surat denda kepada adiknya sebab mobil yang mereka bawa menghalangi taksi maupun kendaraan lain. Hal itu mendatangkan kemarahan dari pemain lini belakang Barca. Menurut laporan yang diterima, bek Barca lalu keluar dari mobil dan memarahi polisi tersebut.

“Kalian melakukan hal ini kepadaku sebab aku terkenal bukan? Kalian memberian denda kepadaku sebab mu mengambil komisi sebab kaluan tak memiliki duit. Aku bakal membahas hal ini dengan kepala kalian da kalian seua bakal memperoleh reguran. Kalian rasa bisa menguasai dunia sebab kalia mengenakan seragam polisi dan mendenda semua orang,” hardik Pique.

Bahkan Pique dirasa telah merebut surat tilang tersebut dari tangan sang adik dan melempar balik ke pihak polisi tersebut  sebelum keduanya masuk ke dalam kasino. Biar bagaimanapun juga, sang pemain sudah meminta maaf melalui akun twitternya namun  menyatakan bahwa media massa telah membesarkan apa yang sudah dikatakan kepada polisi itu.

“Apa yang sudah aku bilang sangat dibesarkan, namun bagaimanapun itu, aku merasa bersalah dan hal ini tak bakal terjadi lagi,” katanya.

Marka Barca pun langsung memberikan tanggapan atas kejadian ini dan mereka memberikan pembelaan kepadanya.

“Smua orang didunia ini bisa melakukan kesalahan, namun apa yang paling penting ialah ia mau meminta maaf. Kami harus segera melupakan sebab ini merupakan hal yang suda terjadi,” ungkap wakil presiden Barcelona bernama Jordi Cardoner.

“Klub tak butuh menyatakan apapun. Sebuah hal bodoh andai Los Cules memberikan hukuman kepada Pique. Disaping itu, ia telah minta maaf dan kita seluruhnya pernah melakukan kesalahan,” ungkap Jordi Alba. (As)