AS Roma membuka lembaran baru di tahun 2020 dengan merah hasil negatif. Bertindak sebagai tuan rumah saat menjamu Torino di Liga Serie A. Giallorossi keok 0-2,
Dalam lanjutan Liga Italia pekan ke-18 yang diselenggarakan di Olimpico pada Senin (06/01/20) dini hari. Roma yang bermain dikandang diketahui bermain sangat dominan. Sayang Giallorossi tidak berhasil memanfaatkan dengan baik peluang yang didapat.
Sementara Torino yang datang sebagai tim tamu justru bermain lebih efektif. Tim tamu menutup babak pertama dengan keunggulan satu gol melalui bombernya Andrea Belotti.
Belotti kembali membuat gol keduanya pada menit terakhir babak kedua lewat titik dua belas pas setelah Chris Smalling melakukan handball.
Roma tercatat melepaskan 30 attemps ke arah gawang dengan tujuh yang mengarah ke target. Namun belum bisa membuahkan gol. Sedangkan Torino membuat 12 attemps dan enam tembakan yang mengarah ke sasaran.
Atas hasil kekalahan ini, Roma tetap tertahan di peringkat empat dalam klasemen sementara dengan koleksi 35 poin dari 18 kali main. Sementara Torino terdongkrak naik ke posisi sembilan dengan poin 24.
Jalannya Laga
Roma yang bermain di kandang langsung bermain menekan semenjak pertandingan dimulai. Laga berjalan tiga menit, Roma sudah memberi ancaman melalui Nicolo Zaniolo. Namun tembakannya bisa digagalkan kiper Torino, Salvatore Sirigu.
Torino balik memberi ancaman lima menit berselang lewat Belotti. Akan tetapi sepakannya masih bisa ditepis kiper Pau Lopez dan hanya membentur mistar gawang.
Peluang buat Roma kembali datang pada menit 14 melalui Aleksandar Kolarov. Namun tembakan kerasnya dari luar kotak penalty masih terlalu melebar.
Torino mendapat kesempatan emas untuk memecah kebuntuan pada menit 31 melalui Sasa Lukic. Meski sang pemain sudah berdiri dalam posisi bebas. Akan tetapi sundulannya masih melenceng dari target.
Kedua tim ini terus saling melempar serangan. Namun tidak ada satupun peluang yang bisa membuahkan gol. Roma kembali mendapat peluang untuk membuat gol. Kali ini melalui Lorenzo Pellegrini pada menit 39. Tapi tembakannya bisa ditepis oleh Sirigu.
Pada masa injury time, Torino akhirnya berhasil membuat Lopez memungut bola dalam gawangnya setelah dibobol oleh Belotti setelah tembakan kerasnya gagal diselamatkan oleh sang kiper. Skor 1-0 untuk Torino dan bertahan hingga jeda.
Torino mendapat kesempatan untuk mengandakan keunggulan pada menit 48 melalui Belotti kembali usai memanfaatkan umpan sodoran Alex Berenguer. Tapi sepakannya bisa diamankan Lopez.
Roma memperoleh peluang untuk menyamakan kedudukan melalui Edin Dzeko. Tapi sundulannya masih melambung tinggi.
Tuan rumah kembali mengancam lewat Diego Perotti. Sayang tembakannya masih menyamping. Roma terus tampil ofensif untuk mencetak gol balasan.
Peluang Roma kembali datang melalui Pellegrini di menit 65. Namun tembakannya dari jarak dekat masih melenceng. Pellegrini kembali menebar ancaman tiga menit berselang. Kali ini sepakannya bisa diamankan Sirigu.
Edin Dzeko mendapat dua kali kesempatan untuk menyamakan kedudukan pada menit 73 dan menit 77. Namun upayanya sebanyak dua kali masih belum bisa membuahkan gol.
Pada menit 79, Roma lagi-lagi mendapat kans lewat Henrikh Mkhitaryan usai menyambar umpan silang Dzeko. Namun tembakannya terlalu melemah sehingga dengan mudah bisa diamankan Sirigu.
Berselang tiga menit, Torino mendapat hadiah penalty setelah Chris Smalling diketahui melakukan handball dalam kotak terlarang. Belotti yang ditampuk sebagai algojo berhasil melaksanakan misinya dengan sukses dan membawa Torino unggul 2-0.
Tertinggal dua gol, Roma kian bermain dengan ngotot dalam sisa waktu. Namun tim arahan Paulo Fonseca masih gagal untuk mencetak gol balasan karena ketatnya pertahanan Torino. Hingga laga usai, skor 2-0 untuk Torino tetap bertahan. (AK)
