Sevilla Telah Tampil Maksimal Untuk Bekuk Bayern | Piala Dunia 2018

Sevilla telah berusaha dengan sekuat tenaga untuk membalikkan keadaan saat menghadapi Bayern Munich. Sayang upaya Los Rojiblancos gagal membuahkan gol.

Saat bertamu ke markas Bayern Munich untuk menjalani laga putaran kedua babak perempatfinal Liga Champions yang dilangsungkan di Allianz Arena, Kamis (12/04/18) dini hari. Sevilla hanya bisa menahan imbang tuan rumah 0-0.

Atas hasil imbang ini, maka partisipasi Sevilla harus terhenti di babak delapan besar karena tim arahan Vincenzo Montella kalah agregat. Saat menjamu Die Roten di Roman Sanchez Pitzjuan dalam leg pertama. Sevilla harus takluk didepan pendukung sendiri dengan skor 1-2.

Sevilla sendiri sebelumnnya adalah tim kejutan di babak perempatfinal. Siapa yang pernah sangka mereka bisa mengalahkan tim tangguh seperti Manchester United di babak enam belas besar.

Masuk ke babak ini dan mendapat undian untuk menghadapi Bayern tentu bukan laga yang mudah untuk Sevilla. Kini mereka hanya bisa mengurut dada setelah tersingkir.

Sebenarnya Sevilla bermain cukup menjanjikan di markas Bayern. Mereka berhasil mengimbangi permainan dari tuan rumah. Ini bisa terlihat dari penguasaan bola kedua tim yang mencapai 50% dengan 50%.

Yang menjadi persoalan bagi Sevilla adalah mereka tampil kurang efisien. Bayangkan, dari tujuh sepakan yang mengarah ke gawang Bayern, tidak ada satupun yang tepat sasaran.

Sevilla juga kurang beruntung karena sepakan Joaquin Correa dari jarak dekat masih digagalkan oleh tiang gawang. Sementara Bayern membuat 16 attemps dengan enam yang mengarah ke target.

Sergio Escudero selaku kapten Sevilla mengaku mereka semua sudah memberikan yang terbaik dalam laga tersebut. Namun sayangnya mereka masih mengalami kesulitan untuk membikin gol.

“Kami merasa sedikit kecewa atas tersingkirnya tim kami dari arena Liga Champions, kami datang ke Allianz Arena dengan membawa semangat yang sangat mengebu-gebu, kami sebenarnya mempunyai banyak peluang untuk mencetak gol diparuh babak pertama, namun kami gagal melakukannya, akhirnya kami harus pulang dari markas Bayern dengan kepala tertunduk.” kata Sergio Escudero.

“Walaupun kami tersingkir, namun penampilan tim di leg kedua boleh dibilang cukup mantap karena kita bisa mencegah Bayern untuk membobol gawang kami, kita mungkin hanya tidak dinaungi oleh dewi fortuna.” demikian Sergio Escudero, (AK)