Langkah Liverpool di Liga Champions harus terhenti di babak 16 besar. Ini setelah The Reds takluk 2-3 atas Atletico Madrid dalam masa perpanjangan waktu.
Dalam leg kedua babak 16 besar yang digelar di Anfield, Kamis (12/03/20) dini hari, Liverpool yang menelan kekalahan 0-1 dalam leg pertama bermain cukup ngotot.
Namun Liverpool didikan Jurgen Klopp mengalami kesulitan untuk membuat gol karena Jan Oblak tampil cukup gemilang di bawah mistar gawang Atletico.
Liverpool harus menunggu sampai menit 43 baru bisa memecah kebuntuan melalui Georginio Wijnaldum. Skor agregat menjadi imbang 1-1.
Liverpool kembali bermain dominan selepas dari ruang ganti. Tapi The Reds gagal untuk membuat tambahan gol lagi karena Oblak tampil sungguh spektakuler. Hingga laga usai, skor tetap imbang 1-1 dan haris dilanjutkan dengan perpanjangan waktu.
Pada masa tambah waktu, Liverpool berhasil kembali unggul melalui Roberto Firmino. Namun Atletico berhasil membalas dengan membuat dua gol lewat Marcos Llorente dalam 15 menit pertama tambahan waktu. Di babak tambahan waktu kedua, Atletico kembali membuat satu gol melalui Alvaro Morata.
Tim arahan Diego Simeone menutup laga dengan kemenangan 3-2 dan lolos ke babak perempatfinal dengan keunggulan agregat 4-2.
Jalannya Laga
Babak pertama belum genap berjalan tiga menit, Atletico mendapat peluang untuk membuat gol melalui Diego Costa usai meneruskan umpan Joao Felix. Tapi tembakannya masih melebar dari sisi gawang Liverpool yang dikawal oleh Adrian.
Liverpool meresponnya dua menit berselang melalui Georginio Wijnaldum setelah memanfaatkan umpan silang Trent Alexander-Arnold. Namun bisa diamankan oleh Jan Oblak.
Peluang buat Liverpool kembali datang pada menit 14. Kali ini melalui Alex Oxlade-Chamberlain. Sayang sepakannya dari dalam kotak penalty bisa ditepis Oblak.
Liverpool lagi-lagi mendapat kesempatan membuat gol pada menit 34 melalui Sadio Mane usai mendapat assist Mohamed Salah. Tapi bisa digagalkan oleh Oblak.Berselang dua menit, Oblak kembali mengagalkan tembakan Roberto Firmino.
Pada menit 43, Liverpool akhirnya bisa memecah kebuntuan lewat gol Wijnaldum setelah sundulannya usai meneruskan umpan silang Chamberlain gagal dijangkau oleh Oblak. Skor 1-0 untuk The Reds dan bertahan hingga turun minum.
Liverpool kembali bermain dengan agresif pada babak kedua untuk segera mencuri gol lagi. Pada menit 48, Salah mendapat kans untuk membuat gol. Namun sepakan pemain asal Mesir ini ke arah gawang masih terlalu melemah sehingga dengan mudah bisa diamankan oleh Oblak.
Atletico mendapat peluang untuk menyamakan kedudukan pada menit 60 melalui Joao Felix. Namun sepakannya bisa ditepis Adrian dan bola rebound disambar oleh Angel Correa. Tapi bola kembali bisa dipatahkan Adrian.
Pada menit 66, Liverpool melewatkan satu peluang bagus untuk menambah gol melalui Andrew Robertson. Sayang tandukannya usai meneruskan umpan Salah masih menghantam mistar gawang.
Liverpool terus mengurung pertahanan Atletico dalam sepuluh menit terakhir laga. Namun The Reds selalu gagal untuk membuat gol. Hingga tuntasnya laga, skor bertahan 1-0 untuk The Reds dan skor agregat menjadi 1-1 sehingga harus dilanjutkan melalui tambahan waktu.
Babak pertama tambahan waktu berjalan empat menit, Liverpool berhasil mengandakan keunggulan melalui Firmino usai mendapat assist sodoran Wijnaldum. Skor menjadi 2-0.
Namun keunggulan ini tidak bertahan lama karena berselang tiga menit, Atletico mampu mencetak gol balasan lewat Marcos Llorente setelah memanfaatkan kesalahan blunder yang dilakukan oleh Adrian.
Kini dengan skor 2-1 membuat Atletico semakin berada di atas angin karena unggul gol tandang. Llorente kembali membuat gol keduanya pada menit 105 setelah peruntungan tembakan jarak jauhnya tidak bisa dihentikan oleh Adrian. Skor menjadi imbang 2-2.
Pada menit terakhir tambahan waktu kedua, Morata melengkapi kemenangan Atletico menjadi 3-2 dan bertahan hingga laga tuntas. Anak asuh Diego Simeone lolos ke babak perempatfinal dengan keunggulan agregat 4-2. (AK)
