Yaya Toure Kerap Mendapat Kritikan | Piala Dunia 2014

Walaupun Yaya Toure merupakan pemain yang diandalkan oleh Manchester City, namun sang pemain kerap mendapat kritikan dalam dua musim terakhir di Etihad Stadium.

Kritikan demi kritikan terus menghujam tubuh Yaya Toure karena sang pemain dinilai jarang memberikan konstribusi yang cukup kepada tim serta ada yang mengkritiknya terlalu malas bermain di lapangan.

Pemain belakang Manchester City, Bacary Sagna mengaku heran dan tidak habis pikir kenapa Yaya Toure kerap mendapat kritikan padahal menurutnya Yaya Toure sudah bermain baik dan merupakan pemain penting timnya.

Menurut pemikiran Bacary Sagna, Yaya Toure mendapat kritikan karena dirinya tidak bisa mengulangi prestasi yang pernah dibuatnya pada musim 2013/2014 dimana saat itu The Citizens merengkuh gelar Piala Liga Inggris dan gelar juara Liga Premier.

Ketika itu, penampilan dari Yaya Toure sungguh mutakhir dan banjir dengan pujian karena berhasil membukukan 24 gol dalam berbagai ajang dimusim tersebut.

“Sudah tidak dapat dibohongi kalau Yaya Toure merupakan pemain penting bagi tim musim ini, dia adalah kapten tim kedua ketika Vincent Kompany mengalami cedera, keberadaannya dalam lapangan sering membawa tim mendulang kemenangan, dia juga mencetak beberapa gol hebat saat menghadapi Watford, Arsenal dan Sunderland, saya bingung pemain hebat seperti dirinya saat ini masih mendapat kritikan.”kata Bacary Sagna.

Pada musim ini, Yaya Toure sudah mengumpulkan enam gol kepada Manchester City di kancah Liga Inggris dan tiga diantaranya dihasilkan dalam empat pertandingan terakhir.

“Dia memang tidak banyak mencetak gol musim ini, namun saya bisa tegaskan dia adalah pemain yang hebat, dia tidak mungkin akan mencetak gol kepada tim dari setiap laga yang kami mainkan, namun dalam beberapa laga terakhir, dia berhasil melakukannya, saya harap dia akan terus membuat gol.” lanjut Bacary Sagna.

“Kita tidak boleh salahkan Yaya Toure seorang kalau kami menjalani musim yang tidak bagus seperti musim lalu, sungguh tidak adil buat dirinya, ini adalah kepentingan bersama seluruh tim dan bukan masalah individu, kita harus berat sama dipikul dan ringan sama dijinjing.”tutup Bacary Sagna. (AK)