Arsenal sempat tertinggal dua gol dahulu saat hadapi Standard Liege. Namun The Gunners berhasil memaksa laga berakhir imbang 2-2 dan lolos ke babak 32 besar.
Di matchday terakhir babak fase group F Liga Europa yang dilangsungkan di markas Standard Liege di Stade Maurice Dufrase, Liege pada Jumat (13/12/19) dini hari. Arsenal yang datang sebagai tim tamu lebih banyak menghadirkan ancaman. The Gunners tercatat melepaskan 12 attemps dengan enam yang mengarah ke target. Sementara Standard hanya melepaskan enam attemps dan dua tembakan yang mengarah ke sasaran.
Akan tetapi Standard berhasil leading dua gol terlebih dahulu melalui gol Samuel Bastien dan Selim Amallah. Namun Arsenal berhasil bangkit kembali dengan mencetak dua gol balasan lewat Alexandre Lacazette dan Bukayo Saka. Hingga tuntasnya pertandingan, skor bertahan imbang sama kuat 2-2.
Meski hanya bisa meraup hasil imbang dalam laga tersebut, namun ini sudah lebih dari cukup untuk meloloskan Arsenal ke babak 32 besar Liga Europa karena tim arahan Freddie Ljungberg keluar sebagai juara group F dengan koleksi 11 poin. Mereka masih unggul dua poin atas Eintracht Franfurkt yang berada di posisi dua. Frankfurt sendiri menelan kekalahan 2-3 saat menjamu Vitoria Guimares. Frankfurt dan Arsenal meraih tiket ke babak berikutnya dalam turnamen ini. Sementara Standard tersingkir karena berada di urutan tiga dengan poin delapan.
Jalannya Laga
Arsenal langsung bermain mengebrak begitu pertandingan dimulai. Akan tetapi Standard yang bermain di depan publiknya juga tampil cukup ngotot. Mereka tetap meladeni permainan cepat yang diusung oleh The Gunners.
Standard mendapat peluang untuk membuka keunggulan pada menit 11 setelah Konstantinos Mavropanos melakukan kesalahan yang cukup fatal saat mengumpan bola sehingga bisa direbut oleh Mehdi Carcela-Gonzales. Meski sang pemain sudah berdiri bebas dalam kotak. Namun tembakannya masih melemah sehingga dengan mudah bisa diamankan oleh kiper Arsenal, Emiliano Martinez.
Arsenal balik memberi ancaman dua menit berselang melalui Emile Smith Rowe usai meneruskan umpan Alexandre Lacazette. Tapi sepakan mendatarnya bisa digagalkan kiper Standard, Arnaud Bodart.
Pada menit 26, Bodart kembali melakukan penyelamatan yang cukup gemilang dengan mengagalkan upaya Bukayo Sako.
Menjelang babak satu mau habis, Arsenal mendapat kans untuk memecah kebuntuan melalui Bukayo Sako usai mendapat umpan sodoran Reiss Nelson. Walau berdiri bebas dalam kotak. Namun sepakan Sako masih bisa ditangkis oleh Bodart dan bola rebound kembali disambar oleh Saka.Kemudian dia melepaskan umpan silang kepada Nelson. Tapi bisa diamankan Bodart. Hingga babak satu habis, skor masih imbang 0-0.
Babak kedua berjalan dua menit, Standard berhasil membuka keunggulan 1-0 melalui Samuel Bastien. Keunggulan satu gol membuat Standard semakin bernafsu dalam memberikan tekanan.
Hasilnya pada menit 69, tuan rumah berhasil mengandakan keunggulan menjadi 2-0. Kali ini lewat sumbangan gol Selim Amallah setelah berhasil melewati penjagaan tiga bek Arsenal dan langsung melepaskan sepakan masuk gawang Martinez.
Tertinggal dua gol, Arsenal semakin kesengsem untuk mengejar ketinggalan. Mereka tanpa hentinya menebar ancaman ke jantung pertahanan Standard. Tapi belum membuahkan gol.
Upaya Arsenal untuk memperkecil ketinggalan berhasil dipenuhi pada menit 78 melalui Lacazette setelah sundulannya usai menyambut umpan silang Saka merobek gawang Bodart.
