Walaupun bersama West Ham United belum genap satu musim, namun Dimitri Payet langsung unjuk gigi dan merupakan salah satu aset berharga bagi The Hammers.
West Ham United mendatangkan Dimitri Payet dari klub Liga Prancis, Marseille pada jendela transfer musim panas lalu dengan nilai sebesar 10 juta poundsterling.
Di musim pertamanya, Dimitri Payet tidak mengalami kesulitan untuk beradaptasi dengan kultur sepakbola Inggris dan sejauh ini bahkan pemain bersangkutan menjadi pemain andalan The Hammers.
Dimitri Payet diketahui mempunyai keahlian dalam soal mengocek bola serta dribble yang mantap punya. Sampai sejauh ini, Dimitri Payet hanya turun bersama West Ham United selama 16 laga di Liga Inggris karena sang pemain sempat mengalami cedera pada engkelnya sehingga tidak bisa bermain dalam semua laga yang dimainkan.
Kendati demikian, Dimitri Payet merupakan pencetak gol terbanyak bagi West Ham United dengan catatan membuat enam gol serta empat kali assist.
Dimitri Payet juga diketahui merupakan pemain yang paling banyak melepaskan tembakan ke arah gawang dan melewati semua rekan-rekannya.
Tidak hanya mantap dalam soal membobol gawang lawan, Dimitri Payet juga tercatat sebagai pemain The Hammers yang banyak menciptakan kreasi.
Dimitri Payet menciptakan kreasi sebanyak 55 kali dan hanya kalah tipis dengan pemain besar lainnya seperti Christian Eriksen (65), Kevin De Bruyne (67) dan Mesut Oezil (87).
“Dimitri Payet bermain sangat bagus dengan Marseille dan kini dia menularkannya kepada tim kami, oleh karena ketangguhan dirinya, maka kami memboyongnya musim panas lalu.” terang pelatih West Ham United, Slaven Bilic.
Slaven Bilic sendiri juga mengakui kalau penampilan yang sangat hebat dari Dimitri Payet tentu akan membuat klub-klub besar kepincut, namun sang pelatih menegaskan pemain bersangkutan tidak bakalan di jual oleh pihak klubnya.
“Dimitri Payet adalah aset kami yang sangat berharga, kami tidak akan menjualnya dengan harga berapapun, kami akan mempertahankan pemain terbaik kami, dia sudah kami tenggarai sebagai pemain dengan status not for sale, dia akan kami pertahankan mati-matian.” tutup Slaven Bilic. (AK)
