Gelandang Los Blancos, Isco, berkata dirinya sudah ingin hengkang dari stadion Santiago Bernabeu pada jendela transfer mendatang.
Pemain El Real dari Spanyol berumur 28 tahun itu sudah sangat tidak nyaman lagi memakai kostum Real Madrid dan ingin melanjutkan karir sepakbolanya di negera lain, Isco dalam dua musim belakangan ini tidak pernah lagi di pasang menjadi starter, dan ini adalah alasan utama kenapa Isco sudah bulatkan tekadnya ingin ganti klub pada musim dingin atau musim panas nanti.
Pada musim panas lalu petinggi El Real yang putuskan menarik kembali Martin Odegaard ke stadion Santiago Bernabeu, membuat posisi Isco jadi kian tersisih, di ajang kejuaraan pada musim ini Isco cuma di pasang menjadi pemain starter cuma sebanyak tiga laga doang, pelatih Madrid dari Prancis, Zinedine Zidane, sepertinya sudah tidak begitu percaya dengan Isco lagi untuk di turunkan sebagai pemain inti pada saat ini.
Memang dalam dua tahun belakangan ini Isco sepertinya kalah bersaing dengan rekan setim untuk mendapat jatah bermain secara reguler, Isco mendapat kesempatan bermain sebagai pemain starter lebih dari 20 laga adalah terjadi pada musim 2018, ini artinya setelah tahun 2018, gelandang dari Spanyol berumur 28 tahun itu cuma kebanyakkan jadi pemain pengganti saja.
Menurut berita yang di kutip dari harian Spanyol pada beberapa hari lalu, menyatakan Isco tidak begitu cocok dengan pelatih Zidane, Isco berkata dirinya tidak mendapat simpati dan kepercayaan dari pelatih dari Prancis itu, setiap ada kesalahan atau apa pun yang terjadi, Isco berkata Zidane pasti pertama kali menyalahkan dirinya.
Isco sendiri gabung ke stadion Santiago Bernabeu pada bulan agustus tahun 2013 lalu, dan kontrak kerjanya bersama Los Blancos baru akan selesai pada musim panas tahun 2022, selama memakai kostum El Real, Isco sudah berhasil dapatkan sejumlah gelar bergengsi baik di ajang domestik maupun di kancah Eropa, Liga Champions.
Kabarnya ada tiga klub top dari Inggris yang bersedia menampung Isco pada jendela transfer mendatang, yaitu datang dari tim didikan Carlo Ancelotti, Everton, The Gunners, dan satu lagi dari klub yang berkandang di Etihad Stadion, Manchester City. (kk)