Mohamed Salah adalah pemain yang sangat dipentingkan Liverpool karena penampilannya yang aduhai. Namun dia perlu diberi istirahat sebelum hadapi Real Madrid.
Boleh dibilang ini adalah musim terbaik Salah dalam kariernya menjalani bidang sepakbola. Penampilan perdananya bersama Liverpool benar-benar sangat luar biasa dan telah memenuhi ekspektasi yang diberikan.
Sampai sejauh ini, Salah yang berasal dari Mesir ini telah mengumpulkan 43 gol kepada Liverpool dari berbagai kompetisi yang dimainkan termasuk 31 gol yang dibikin di pentas Liga Inggris.
Atas ketajamannya dalam membobol gawang lawan membuat pelatihnya Jurgen Klopp selalu memainkan Salah sebagai starter.
Jika dihitung dari jumlah laga yang dimainkan di Liga Champions dan Liga Inggris. Salah tercatat bermain sebagai starter sebanyak 45 pertandingan.
Supaya sang pemain tidak kehabisan tenaga saat menghadapi Real Madrid di babak final Liga Champions pada tanggal 26 Mei yang akan datang. Liverpool diminta untuk jangan terlalu memforsir tenaga dan pikiran dari Salah. Apabila sang pemain masih ingin mengejar pencetak gol terbanyak musim ini di kancah Liga Inggris, maka dia sudah berada dalam posisi yang cukup terjamin.
“Saya pikir Salah musim ini akan merebut Sepatu Emas karena jumlah gol yang telah dibuatnya sudah sedemikian banyak, dia tidak perlu untuk mengejar gol lagi di ajang Liga Inggris, alangkah baiknya kalau sang pemain diberi istirahat lebih oleh pihak klubnya agar sang pemain bisa tetap fresh dan bertenaga saat lawan Madrid.” kata mantan penyerang Southampton, Matt Le Tissier yang kini telah menjadi pundit sepakbola Liga Inggris.
“Salah masih unggul empat gol dari Harry Kane yang berada di posisi kedua pencetak gol terbanyak, saya pikir gol yang telah dibuat oleh Salah takkan terkejar lagi, memang Kane selalu bisa membuat gol dalam laga-laga terakhir bersama Tottenham Hotspur, namun saya optimis Salah yang bakal mendapat Sepatu Emas.” sambung Matt Le Tissier.
“Saya berharap Liverpool bisa memberinya jatah untuk beristirahat lebih banyak sebelum memainkan Salah di babak final Liga Champions.” pungkas Matt Le Tissier. (AK)
