Massimiliano Allegri sempat marah ketika para anak didikannya membuang peluang yang diperoleh Juventus kala menghadapi Malmo.
Juventus memang memetik hasil positif dengan skor 2-0 atas Malmo di jornada lima ajang Liga Champions. Meskipun begitu, manajer Juve bernama Massimiliano Allegri sempat merasa kesal sebab skuatnya bakal banyak menyia-nyiakan kans.
Dalam laga yang dilangsungkan di Swedbank Stadion, pada dinihari tadi, Bianconeri dimana bermain lebih dominan baru dapat memecahkan kebuntuannya pada paruh kedua. Tendangan hasil Fernando Llorente pada menit ke 49 membuka skor bagi Bianconeri.
Setelah gol yang dilesakkan Llorente, Juve pun mesti menanti sampai dua menit menjelang berkahirnya waktu normal untuk bisa menambahkan keunggulannya. Carlos Tevez membobol jala Malmo untuk meyakinkan kemenangan Si Nyonya Tua menjadi skor 2-0.
“Aku merasa bahwa seluruh pemain telah bermain oke. Kami agak kerumitan di paruh perdan sebab mereka memberikan tekanan kepada kami dan kami tak dapat sunggun-sungguh mengumpn bola diatas lapangan. Kami mesti tetap berposisi rapat dan kadang kala memperoleh serangan balik,” ungkap Allegri.
“Usai memasuki babak kedua, kami tampil jauh lebih oke dan Malmo pun senurun. Kami mesti mengakhiri laga dimana pda akhirnya kami berhasil kerjakan,” sambungnya.
Meskipun meraih kemenangan. Allegri merasa geram bahwa Juve tak sanggup untuk memaksimalkan kans dimana diperoleh untuk mengakhiri pertandingan jauh lebih cepat. Disisi lapangan, mantan manajer AC Milan tersebut bahkan sempat lebih dulu tertangkap kamera tengah menyepak botol minum dan melakukan teriakan kepada para punggawanya.
“Aku sanagt emosi pada paruh kedua sebab kami tak juga menorehkan gol usai gol yang dilesakkan llorente dan itu masih saja terbuka usai tiga kans bersih,” tambahnya.
“Kami memiliki resiko kejebolan dari dalam kotak titik putih. hal itu terjaid kala kami menghadapi Real Madrid dan Olympiakos. Olh sebab itu kala kami memiliki kans untuk menorehkan gl, kami mesti mampu untuk memaksimalkannya,” tutupnya.
Hasil positif ini membuka kans Juventus untuk bisa lolos ke paruh 16 besar. Bianconeri menduduki posisi kedua di papan lasemen Grup A dengan membukukan sembilan angka dan hanya perlu hasil seri menghadapi Atletio Madrid sj pada jornada akhir untuk bisa meraih satu tiket lolos ke babak 16 besar. (yn)
