Chiellini Geram Dengan Kepemimpinan Wasit | Piala Dunia 2014

ChielliniPemain timnas Italia, Giorgio Chiellini menilai wasit yang memimpin pertandingan tidak becus saat menghadapi Uruguay di laga pamungkas group D dini hari tadi.

Timnas Italia menghadapi timnas Uruguay dalam babak hdup mati yang di helat di Arena das Dunas, Natal dini hari tadi.

Dalam laga tersebut, Italia hanya membutuhkan hasil imbang untuk lolos ke babak enam belas besar, sementara La Celesta membutuhkan kemenangan.

Pertandingan antara kedua tim ini berlangung dalam tempo yang sangat tinggi dan memanas. Ini bisa terlihat ketika di menit 59, timnas Gli Azzurri harus bermain dengan sepuluh orang karena salah satu pemainnya yakni Claudio Marchisio harus di keluarkan dari lapangan permainan karena melakukan pelanggaran keras terhadap Egidio Arevalo Rios.

Pada menit 80 terjadi insiden yang melibatkan Giorgio Chiellini dan Luis Suarez dimana saat itu Giorgio Chiellini memberikan laporan kepada wasit yang memimpin pertandingan yakni Marco Rodriguez kalau Luis Suarez telah menggigit bahunya dan memperlihatkan bekas gigitan bomber Uruguay tersebut.

Namun Marco Rodriguez tidak serta merta memberikan hukuman kepada Luis Suarez karena dirinya tidak melihat dengan kepala sendiri kejadian tersebut. Hal ini membuat Giorgio Chiellini sendiri marah bukan kepalang.

Dalam laga itu, Gli Azzurri harus mengakui keunggulan Uruguay 1-0 atas gol yang di cetak oleg Diego Godin pada menit 81 dan Gli Azzurri harus angkat koper dari turnamen tersebut.

Setelah laga tersebut berakhir, Giorgio Chiellini tidak tertutup rasa kecewa yang sangat besar dan menilai kepemimpinan wasit sangat tidak becus dan beberapa kali mengeluarkan keputusan merugikan timnya.

“Kepemimpinan Marco Rodriguez dalam mengatur laga sangat tidak becus, ini sangat memalukan, kami merasa di rugikan karena keputusannya tersebut, kami seharusnya bisa memenangkan laga tersebut, kata Giorgio Chiellini.

“Dengan di keluarkannya Claudio Marchisio sungguh tidak berdasar, kami banyak di rugikan dalam laga tersebut karena banyak kesalahan yang di lakukan oleh Uruguay, namun mereka semua tidak mendapat hukuman, saya juga tidak akan tinggal diam terhadap insiden yang menimpa diriku, saya akan berjuang hingga akhir untuk minta keadilan, tutup Giorgio Chiellini. (AK)