El Real Tegaskan Tetap Dukung Benzema | Piala Dunia 2014

Manajemen Real Madrid tegaskan tetap memberikan dukungan besar kepada strikernya, Karim Benzema, yang sedang di tahan oleh Polisi.

Pada awal minggu lalu penyerang Los Blancos dari Prancis itu di tangkap Polisi karena di duga melakukan kejahatan kriminal, tepatnya kasus pemalakkan kepada temannya yang juga merupakan pemain sepak bola dari Prancis juga, yakni Mathieu Valbuena, Benzema di dakwa sudah melakukan pemerasan kepada Valbuena untuk harus mengirimkan duit banyak di kirim ke rekeningnya untuk mendiamkan sebuah kasus besar.

Benzema di perkirakan mempunyai sebuah video erotis yang di perankan oleh Valbuena bersama beberapa gadis penghibur, yang mana Benzema ancam akan upload video itu ke acc facebook dan twitter jika Valbuena membayar sejumlah uang yang di minta oleh Benzema pada waktu itu.

Aparat kepolisian yang mendapat kabar itu langsung tanpa ba bi bu mengeluarkan surat penangkapan kepada Benzema pada hari Rabu, dan pada hari itu juga pemain berumur 28 tahun itu resmi masuk sel tahanan, cuma pada hari Kamis berkat pergerakkan dari pengacara handal tim El Real membuat Benzema bisa keluar dari tahanan dengan jaminan sejumlah dana yang di perkirakan berkisar sebanyak 200 ribu euro.

Benzema pada hari kamis lalu memang sudah bisa bergabung ke Santiago Bernabeu untuk mengikuti latihan bersama rekannya, sebagai persiapan untuk bertarung di kompetisi lanjutan La Liga pada akhir minggu ini.

Kasus heboh ini juga membuat orang yang paling berkuasa di jajaran manajemen klub, yakni Presiden Florentino Perez, yang kedapatan sudah berbicara empat mata dengan Benzema pada hari jumat tadi pagi, begitu pertemuan itu selesai manajemen Los Blancos langsung memberikan komentar jika mereka akan tetap memberikan dukungan 100 % atas kasus yang menimpa Benzema ini.

“Benzema sudah memberikan keterangan kepada aparat kepolisian terkait kasus ini, kami manajemen El Real tetap menaruh percaya kepada Benzema dan akan terus support 100 % untuk membuat nama baik Benzema bisa di dapatkan kembali, kami hanya rasa ada salah paham doang polisi kepada pemain kami dari Prancis itu.” statement Real Madrid di website resminya tadi pagi. (kk)