Lukaku Ungkap Alasan Tinggalkan MU | Piala Eropa 2020

Romelu Lukaku ungkap alasannya meninggalkan Manchester United. Dia menilai dirinya selalu disalahkan atas kesulitan yang tengah dihadapi oleh The Red Devils.

Seperti yang diketahui, Lukaku mulai bergabung dengan Setan Merah pada musim panas tahun 2017 lalu. Namun berselang dua tahun kedepan. Penyerang asal Belgia ini meninggalkan Old Trafford untuk bergabung dengan Inter Milan.

Lukaku mau tidak mau harus pergi karena dia menjalani masa-masa yang cukup sulit di MU. Seperti misalnya pada musim 2018/19 lalu. Dia hanya bisa membukukan 15 gol kepada Setan Merah dari berbagai kompetisi yang dimainkan.

Lukaku sempat menceritakan uneg-unegnya kepada rekannya sesama satu tim yakni Paul Pogba kalau dirinya sudah ingin sekali cabut dari MU. Dia mengaku sudah lelah dan tertekan sekali apabila masih tetap bertahan karena selalu mendapat cibiran dan kritikan pedas yang selalu menghampirinya.

“Saya pernah melakukan pembicaraan dengan Pogba terkait kondisiku di MU, saya bilang kepadanya ingin segera meninggalkan Old Trafford, saya sudah tidak mendapat kepercayaan sama sekali dari para fans, saya merasa diriku dan Pogba selalu menjadi kambing hitam atas penurunan performa tim, mereka sungguh kejam sekali memperlakukan diriku sampai demikian, saya beruntung Inter Milan berhasil membawaku keluar dari lingkungan yang tidak sedap ini.” kata Romelu Lukaku.

“Saya merasa para fans selalu saja melihatku dengan sinis ketika berhasil mencetak gol ataupun tidak, saya seperti asing bagi mereka padahal saya selalu bermain baik dalam lapangan permainan, kinin saya sudah bahagia bermain dengan Inter, saya tidak akan kembali lagi ke pangkuan MU.” demikian Romelu Lukaku.

Masih dari berita Liga Eropa. Demi mendapatkan Christian Eriksen. Real Madrid sudah siap untuk melepas Isco kepada Chelsea.

Sudah bukan rahasia umum lagi kalau Eriksen selalu menjadi pemain bidikan Madrid dalam beberapa musim terakhir. Eriksen juga ingin meninggalkan Tottenham Hotspur demi mencari tantangan baru dalam karier sepakbolanya. Namun dia masih saja terus dipertahankan The Lilywhites.

Menjelang bursa transfer musim dingin ini telah dibuka. Madrid yang tidak pernah kenal kata lelah masih ingin membawa Eriksen menginjakkan kakinya ke Santiago Bernabeu.

Demi memuluskan rencana tersebut. El Real sudah bersedia untuk melepas Isco kepada Chelsea dengan nilai transfer sebesar 44 juta pound sterling agar bisa mendapatkan dana tambahan untuk merekrut gelandang serang asal Denmark tersebut.

Nilai jual Eriksen diberitakan mencapai 50 juta pound sterling. Apabila Chelsea berminat mengaet Isco. Maka Madrid tidak perlu lagi mengeluarkan banyak biaya.

Sementara Frank Lampard selaku pelatih Chelsea sebelumnya sudah mengutarakan niatnya untuk mendatangkan sejumlah pemain baru berkualitas di musim dingin nanti. Tidak tanggung-tanggung, pihak The Blues akan memberi dana belanja kepada Lampard sebesar 150 juta pound sterling. Lampard bisa saja nanti akan memboyong Isco.

Selain Isco, Chelsea kabarnya juga tertarik ingin mendatangkan bomber andalan Borussia Dortmund yakni Jadon Sancho. Tapi tidak dengan nilai transfer sebesar 100 juta pound sterling.

Chelsea juga dihubung-hubungkan dengan sejumlah penyerang lain seperti bomber RB Leipzig, Timo Werner dan penyerang Crystal Palace, Wilfried Zaha.

Pada hari Boxing Day yang jatuh pada hari Kamis (26/12/19) malam. Laga lanjutan Liga Inggris pekan ke-18 akan bergulir dimana akan tersaji laga seru Chelsea akan menghadapi Southampton di Stamford Bridge, Tottenham Hotspur menghadapi Brighton & Hove Albion. Arsenal akan melawat ke markas Bournemouth. Everton kontra Burnley. (AK)