Meski Gagal, Pekerman Tetap Bangga | Piala Dunia 2014

Jose PekermanJose Pekerman mengakui bahwa Kolombia telah bermain bagus dan sepanjang laga Piala Dunia 2014, James Rodriguez merupakan bintangnya.

Meskipun merasa cukup sedih dengan hasil negatif yang diterima oleh klub arahannya, Kolombia, Jose Pekerman tetap mengaku bangga pada kinerja yang dtunjukkan oleh skuatnya. James Rodriguez juga digadangnya sudah sukses menjadi sebuah simbol pada ajang Piala Dunia tahun ini.

Perjalanan Kolombia di ajang turnamen empat tahunan ini cuma bisa sampai ke paruh delapan besar. Los Cafeteros pada akhirnya tergusur usai menelan kekalahan dengan skor 1-2 dalam laga melawan Brasil di Estadio Castelao, Fortaleza pada tanggal 5 juli 2014 dinihari tadi.

Hasiil negatif tersebut sekaligus menghentikan langkah ciamik Kolombia selama berlaga di Brasil. Sampai paruh perdelapanfinal, Juan Cuadradi dan rekan satu timnya kerap memetik kemenangan dalam empat laga dan melesakkan sebelas gol.

James telah menjadi salah satu pemain bintang dari kemampuan bagus yang diperlihatkan oleh Kolombia sendiri. Punggawa AS Monaco tersebut kerap menorehkan gol dalam lima pertandingan dimana dilakoni. Dengan mengoleksi enam gol dan ia berada pada pucuk daftar pencetak gl terbanyak sementara.

Hasil negatif dari Brasil menjadikan Pekerman merasa cukup kecewa. Meskipun demikian, ia merasa tetap senang dengan penampilan skuat arahannya dan sekaligus permainan gemilang yang ditunjukkan James sendiri.

“Jujur saja, aku merasa cukup sedih sebab kami sungguh-sungguh yakin. Skuat kerap berusaha keras pada ajang ini. Hari ini kami menghadapi sebuah skuat yang cukup lihai dan gol kedua yang masuk ke gawang kami cukup membuat tim terpukul berat,” ungkap Pekerman.

“Apa yang tersisa hanya kesan spesial dimana mengenai performa kami dan juga Kolombia sebab kami telah melakoni turnamen ini dengan sangat bagus sekali,” sambung manajer berkebangsaan Argentina tersebut.

“James Rodriguez sendiri merupakan simbol dalam ajang Piala Dunia ini dan hal ini menjadikan kenyataan bahwa tergusurnya kami semakin rumit untuk diterima,” tambahnya.

Pekerman pun berhrap pada ajang Piala Dunia empat tahun mendatang, Kolombia bisa bermain lebih baik lagi. (As)