Gelandang PSG dari Argentina, Javier Pastore, berkata dirinya akan sangat gembira jika bisa membela Nerazzurri pada paruh musim kedua mendatang.

Pemain lini tengah berumur 28 tahun itu sudah sangat tidak betah lagi bermain dengan klub yang di latih oleh Unai Emery itu pada saat ini, hal ini karena di ajang Ligue 1 pada musim ini dirinya lebih banyak duduk di bench pemain dan tidak pernah lagi di turunkan menjadi pemain starter di atas lapangan.

Hal ini yang membuat Pastore ingin segera hengkang dari stadion Parc des Princes pada jendela transfer di bulan depan, gelandang serang timnas Tim Tango itu sangat berharap bisa kembali perkuat klub dari Seri-A yang dulu pernah di belanya selama beberapa tahun, yaitu klub yang berkandang di stadion Giuseppe Meazza, Inter Milan.

Pastore yang gabung dengan PSG pada bulan agustus tahun 2011 lalu di mana saat itu petinggi PSG merekrutnya dari tim Seri-A juga, Palermo dengan mahar yang cukup tinggi pada waktu itu, mencapai 39 juta euro, Palermo sempat jadi pemain penting klub kaya Prancis itu tapi dengan kehadiran sejumlah pemain anyar buat Pastore harus rela kehilangan posisi pemain intinya pada musim ini.

Pada jendela transfer di bulan agustus lalu manajemen PSG buat rekor baru saat membeli striker Barca dari Brasil, Neymar, dengan harga luar biasa tinggi, 222 juta euro, mahar itu juga buat Neymar langsung di nobatkan jadi pemain paling mahal di jagat raya untuk sekarang ini, Neymar sudah tentu akan jadi langganan pemain inti di ajang kejuaraan musim ini.

Kehadiran Neymar membuat pelatih PSG dari Spanyol, Unai Emery, harus putuskan untuk menaruh Pastore di bangku cadangan dan posisinya di gantikan oleh pemain baru itu, karena ini yang buat Pastore sudah meminta agennya untuk segera carikan klub baru pada bulan depan, dirinya sudah tidak betah lagi berada di stadion Parc des Princes dan ingin gabung dengan klub yang berani memasangnya jadi pemain starter. (kk)