Mauricio Pochettino telah berhasil membawa The Lilywhites menjadi semakin perkasa di ajang Liga Inggris musim ini.
Pelatih yang berasal dari Argentina itu baru di angkat menjadi manajer Tottenham Hotspurs pada musim panas agustus lalu, ternyata kedatangan pelatih baru itu telah membawa dampak yang sangat positif bagi kinerja dan perfoma klub secara keseluruhan di ajang Premier League hingga saat ini, Pochettino di anggap sangat sukses membuat klub jadi semakin hebat dan mampu bersaing dengan semua tim kuat lainnya.
Pemain lini tengah The Lilywhites, Nabil Bentaleb, juga ikut merasakan aura yang sangat positif dengan hadirnya Pochettino di pinggir lapangan sekaligus menjadi pelatih klub mulai dari bulan juli tahun lalu, Bentaleb melihat semua pemain Spurs menjadi lebih rajin dan bekerja lebih keras untuk bisa menampilkan perfoma terbaiknya, otomatis perfoma klub juga menjadi semakin yahud di atas lapangan.
Sebelum bergabung Hotspur pelatih dari Argentina itu pada musim lalu juga sangat sukses menangani klub Inggris lainnya yakni Southampton, yang mana pada beberapa tahun yang lalu Soton biasanya hanya berhasil duduk di papan tengah, tapi berkat polesan dari tangan dingin Pochettino, Soton pada tahun lalu berhasil duduk di papan atas dan berhak main di ajang Liga Europa pada tahun ini.
Prestasi bagus ini yang menjadi alasan kuat kenapa petinggi Hotspur langsung merekrut Pochettino pada musim panas lalu, keputusan manajemen The Lilywhites terbukti sangat benar banget, karena Spur saat ini bisa berada di posisi keempat di papan klasemen sementara, yang mana posisi ini adalah batas zona untuk bisa bermain di ajang Liga Champions pada tahun depan.
“Kehadiran pelatih dari Argentina, Mauricio Pochettino, untuk ambil alih tongkat kepelatihan pada musim panas lalu, telah membuat klub ini menjadi semakin hebat saja dari hari ke hari, pelatih itu mempunyai kharisma yang sangat tinggi dan mampu membuat semua pemain untuk bekerja sesuai target yang di inginkannya di lapangan, tentu kami sangat bangga bisa di latih oleh Pochettino saat ini.” kata Nabil Bentaleb. (kk)