The Gunners Diminta Rekrut Julian Weigl | Piala Eropa 2020

Petinggi Arsenal di minta untuk membeli gelandang Dortmund dari Jerman, Julian Weigl, pada musim dingin mendatang.

Komentar ini di utarakan oleh legenda hidup The Gunners yang bernama Stewart Robson, yang melihat Weigl punya kualitas dan perfoma yang akan cocok dengan gaya Arsenal di bawah didikan pelatih dari Spanyol, Unai Emery, pada paruh musim kedua nanti, Robson menyatakan Weigl punya kemampuan yang sangat mantap di sektor lini tengah di atas lapangan.

Apalagi gelandang Arsenal dari Inggris berumur 27 tahun, Aaron Ramsey, di rumorkan akan segera  hengkang dari Emirates Stadion dalam waktu dekat ini, Ramsey sendiri di beritakan sudah menolak tambahan hubungan kerja sama yang di sodorkan petinggi klub pada bulan lalu, padahal tawaran itu gaji Ramsey mendapat kenaikkan yang cukup banyak.

Kontrak kerja Ramsey yang akan segera berakhir pada akhir musim mendatang, hal ini yang membuat tim didikan Unai Emery itu bisa saja kehilangan gelandang dari Inggris berumur 27 tahun itu secara gratis pada jendela transfer di bulan juni tahun depan.

Kondisi ini yang membuat Ramsey sedikit di atas angin karena dirinya bisa gabung dengan klub mana pun secara gratis pada musim depan, Ramsey bisa saja ingin mendapatkan gaji yang sangat tinggi kepada klub yang berminat kepadanya, karena klub peminat tidak perlu lagi membayar mahar kepada kubu Meriam London pada musim panas nanti.

Untuk mencegah kehilangan Ramsey pada musim depan, petinggi The Gunners di minta untuk segera mencari solusi secepat mungkin, Stewart Robson menyarankan kepada manajemen Meriam London untuk merekrut gelandang dari Jerman berumur 23 tahun yang bermain untuk klub top Bundesliga, Borussia Dortmund yang bernama Julian Weigl.

Weigl di percaya punya kualitas yang mumpuni untuk bisa mengisi posisi dari Ramsey di atas lapangan pada musim depan, gelandang Dortmund itu dalam beberapa tahun terakhir ini selalu jadi pemain inti Dortmund dan sukses tunjukkan perfoma yang konsisten di atas lapangan, dengan membantu klub dari Jerman itu menjadi salah satu klub top di ajang Bundesliga selama ini.

“Ada rumor jika Ramsey akan hengkang dari The Gunners pada musim panas mendatang, bahkan mungkin saja pada musim dingin nanti karena petinggi klub ingin bisa mendapatkan mahar dari hasil penjualan gelandang dari Inggris itu, karena jika Ramsey hengkang pada bulan juni tahun depan maka The Gunners tidak akan dapat duit satu sen pun.” ujar Robson.

“Memang tim didikan Unai Emery itu masih punya sejumlah gelandang yakni pemain dari Swiss, Granit Xhaka, pemain dari Italia, Matteo Guendouzi dan gelandang dari Swedia yang bernama Lucas Torreira, tapi dengan begitu banyak kompetisi yang di ikuti oleh Arsenal, maka kehadiran gelandang baru adalah hal yang harus mutlak di lakukan jika ingin bersaing dapatkan trofi.”

“Weigl punya kemampuan dan kualitas yang mantap bersama Dortmund dalam dua tahun terakhir ini, jika manajemen The Gunners berhasil dapatkan tanda tangan gelandang dari Jerman itu, itu adalah sebuah keuntungan bagi tim didikan Unai Emery pada musim ini, cuma saya melihat Arsenal harus bekerja keras untuk bisa pindahkan Weigl ke Emirates Stadion.” tutup Robson.

Pelatih Meriam London dari Spanyol berumur 47 tahun, Unai Emery, menyatakan The Gunners dalam penampilan yang kacau balau saat dirinya di angkat menjadi pelatih anyar pada musim panas lalu, Emery melihat barisan lini belakang tidak dalam perfoma yang mantap dan tidak ada kerja yang sama yang bagus saat tim ini masih di besut oleh Arsene Wenger.

Emery yang di angkat menjadi suksesor Arsene Wenger pada bulan agustus lalu setelah Wenger putuskan untuk mengundurkan diri dari jabatan manajer di Emirates Stadion yang sudah berjalan dalam waktu yang sangat lama, mencapai 22 tahun, Emery harus bekerja keras untuk merombak skuad secara keseluruhan karena kerja sama antara pemain sudah tidak berjalan dengan lancar.

Mantan pelatih PSG itu menyatakan Wenger adalah pelatih yang suka menerapkan taktik menyerang di atas lapangan, tapi karena terlalu konsentrasi untuk melakukan pola penyerangan yang membuat The Gunners punya titik lemah di barisan lini pertahanan, dan ini adalah sebuah kondisi yang harus segera di perbaiki oleh Emery sebagai pelatih baru Meriam London pada musim ini.

“Saat pertama kali saya gabung dengan Arsenal pada  musim panas lalu, dengan penuh hormat kepada Arsene Wenger, pelatih sebelumnya klub ini, saya melihat skuad ini punya titik lemah di barisan lini belakang karena klub ini sangat fokus untuk melakukan taktik menyerang dan melupakan cara bertahan dari gempuran tim lawan, ini adalah PR besar buat saya.” kata Emery.

“Sebagai pelatih baru Arsenal, saya punya kewajiban dan tanggung jawab besar untuk bisa menyeimbangkan skuad untuk bisa tampil menyatu antara semua lini berjalan dengan lancar, kami harus tampil menyerang untuk membuat gol, tapi barisan lini belakang juga harus bekerja keras  untuk menutup rapat celah supaya tidak di manfaatkan oleh tim lawan.” lanjut Unai Emery. (kk)