Aguirre Tak Lagi Tangani Timnas Jepang | Piala Dunia 2014

Javier AguirreJavier Aguirre tidak akan lagi melatih timnas Jepang setelah dirinya mengalami pemecatan terkait masalah pengaturan skor yang menimpa sang pelatih tersebut.

Sebenarnya kelanjutan karier Javier Aguirre bersama dengan Samurai Biru sudah dispekulasi oleh sejumlah pihak setelah Jepang mendapat kabar dari Spanyol kalau sang pelatih mungin merupakan salah satu aktor yang terlibat dalam pengaturan skor saat dirinya masih melatih Real Zaragoza di laga hadapi Levante.

Javier Aguirre diketahui melatih Real Zaragoza pada tahun 2011 silam. Tak hanya dirinya yang mungkin ada melakukan pengaturan skor, sejumlah pemain seperti Ander Herrera dan Gabi diketahui juga ada ambil bagian.

Setelah timnas Jepang disingkirkan oleh Uni Emirat Arab dalam babak perempatfinal Piala Asia 2015 belum lama ini, Federasi Sepakbola Jepang langsung memberhentikan tugas dari Javier Aguirre.

Pihak Federasi Sepakbola Jepang takut masalah yang menimpa Javier Aguirre akan berimbas dengan ketidak ikutsertaan mereka nanti saat menjalani kualifikasi Piala Dunia 2018.

“Kami dengan terpaksa harus memecat Javier Aguirre karena kami tidak mau mengambil resiko yang bisa mengancam keikut sertaan kami nanti berlaga di kualifikasi Piala Dunia 2018, kata presiden Federasi Sepakbola Jepang, Kuniya Daini.

“Memang saat ini Javier Aguirre masih belum bisa dipastikan sebagai tersangka atas masalah pengaturan skor, namun dirinya sedang diperiksa, bisa saja nanti dia merupakan otak tunggal, kami tidak mau mencari resiko dan jalan terbaik adalah hentikan kinerjanya, maka kami akan tetap aman, lanjut Kuniya Daini.

Sebelumnya Federasi Sepakbola Jepang menunjuk Javier Aguirre sebagai pelatih baru timnas Jepang untuk menggantikan kinerja Alberto Zaccheroni.

Bersama dengan timnas Jepang dalam sepuluh laga, kinerja dari Javier Aguirre lumayan cukup bagus karena timnas Jepang meraih kemenangan sebanyak tujuh laga, hasil imbang dua laga dan cuman satu laga kalah.

“Saya merasa bangga bisa melatih timnas Jepang selama beberapa waktu, saya dari lubuk hati yang paling dalam mendoakan timnas Jepang akan terus menuai keberhasilan, selamat tinggal Jepang dan para pendukung yang selalu menyertaiku, kata Javier Aguirre saat berpisah. (AK)