Arsenal Tunjuk Granit Xhaka Sebagai Kapten Baru | Piala Eropa 2020

Arsenal sudah menemukan kapten baru dalam tubuh timnya. Unai Emery selaku pelatih The Gunners mempercayakan ban kapten diemban oleh Granit Xhaka sejak musim ini.

Seperti yang diketahui, sebelumnya Arsenal sudah kehilangan tiga orang kapten utamanya pada musim 2018/19 lalu setelah ditinggal pergi oleh Petr Cech, Aaron Ramsey dan Laurent Koscielny.

Sementara pada musim 2019/20 ini. Emery mau tidak mau harus merotasi pemain dalam tubuh timnya bersilih ganti untuk menjadi kapten dalam lapangan hijau.

Untuk memastikan pemain mana yang akan ditunjuk sebagai kapten permanen Arsenal. Emery pada hari Jumat (27/09/19) kemarin memberikan konfirmasi kalau Xhaka adalah orangnya. Keputusan ini dibuat setelah Emery berembuk dengan sejumlah pemainnya baru mengambil keputusan final akan masalah ini.

Xhaka boleh dibilang adalah pemain Arsenal yang paling banyak di percayakan sebagai kapten pada musim ini. Dari delapan pertandingan terakhir Arsenal yang dimainkan di berbagai ajang. Xhaka ditunjuk sebagai kapten sebanyak enam kali.

“Xhaka adalah pemain yang cukup berpengalaman dalam tim, dia sudah cukup matang untuk memimpin rekan-rekannya dalam lapangan hijau, kami selalu hidup di bawah kritikan dan tekanan, baik sebagai pelatih, pemain ataupun klub, dari situasi semacam itu, kita harus tetap bersatu dan membawa tim ini kembali ke jalur yang semestinya.” papar Unai Emery.

“Sebelum menunjuk Xhaka sebagai kapten permenan musim ini, saya sudah melakukan pertemuan empat mata dengannya, saya berharap dia bisa merubah opini orang-orang diluar sana yang kerap memberinya dikritikan, saya yakin dengan kepemimpinan Xhaka, saya tahu ini dia adalah pilihan yang sangat tepat, dia orang yang sangat baik serta mempunyai etos kerja yang sangat profesional.” sambung Emery.

“Saya tidak menampik kadang-kadang Xhaka pernah melakukan kesalahan, namun saya pikir ini cukup normal, yang paling penting adalah dia bisa menganalisa letak kesalahannya dimana dan tidak akan mengulanginya kembali, dia mempunyai komitmen serta jiwa pemimpin yang cukup tegas, rekan-rekannya yang lain semua setuju memilihnya sebagai kapten tim.” pungkas Unai Emery. (AK)