Kemenangan Juventus dan hasil imbang yang diraih AS Roma membuat jarak keduanya jauh yakni sebelas poin.
Kemenangan 1-0 yang diraih Juventus atas Sassuolo sukses mengantarkan mereka unggul sebelas angka atas klub AS Roma. Atas keberhasilan meraih kemenangan tersebut maka Paul Pogba pun memberikan pujian atas hasil kerja keras semua rekannya dalam tim. Kemenengan itu ditambah dengan hasil imbang yang diraih oleh Roma saat melakoni laga menghadapi Chievo pada akhir minggu kemarin menjadikan Juventus diatas awan. Dengan cuma tinggal 12 pertandingan sisa melangkah pada akhir musim, Juventus pun semakin dekat dengan gelar juara Serie A.
Oleh sebab itulah, meskipun hanya meraih ekemnangan tipis saja, namun kemenangan yang diraih dapat menjadi pembeda atau jarak diantara Juventus dan Roma. Pogba dimana berhasil emnorehkan gol tunggal dalam pertandingan menghadapi Sassuolo pun digadang oleh media massa Italia menjadi penentu dalam kesuksessan Juve pada ajang liga diakhir musim nanti. Akan tetapi, Pogba pun menepis tanggapan itu.
“Aku bakal menjadi penentu Juve dalam meraih gelar scudetto? Tidak, keberhasilan Juve ditentukan oleh penampilan seluruh pemain dalam tim. Laga menghadapi Sassuolo sendiri cukup rumit dan tentunya kemenangan ini begitu berarti untuk memperoleh gelar scudetto,” ungkap Pogba.
Juventus mesti menanti hingga menit ke 82 untuk dapat menjeboli jala lawannya. Pada paruh perdana laga, Juventus memang memperoleh kans enembak namun sejumlah tembakannya masih belum memperoleh sasaran. Catatan statistik menunjukkan bahwa Juve memiliki 15 kali tembakan disepanjang pertandingan namun cuma tiga diantaranya saja yang mengenai sasarannya.
Gol Pogba dimulai oleh sejumlah serangan dimana didirikan oleh Simone Pepe dari sebelah kanan. Dia pun langsung memberikan umpan ke posis tengah dimana kearah Pogba dimana tengah berlari menuju ke kotak titik putih. Akan tetapi, Pogba mengakui bahwa semestinya umpan Pepe tidak diberikan kepadanya. Dia cuma sangat kebetulan memotong dan pada akhirnya memaksimalkan tendangan keras dari luar titik putih.
“Umpan itu diberikan kepada pemain lain. Namun aku merasa bahwa aku dapat memperoleh bola tersebut, jadi aku berlari mengejar bola tersebut. Pada akhirnya berakhir dengan bagus. Aku cukup bersyukur,” tambahnya. (yn)