AS Roma meraih tiga poin penuh dalam laga terakhirnya pada tahun 2019 ini. Menyambangi markas Fiorentina dalam lanjutan Serie A. Giallorossi menang telak 4-1.
Dalam pertandingan yang dilangsungkan di Artemio Franchi pada Sabtu (21/12/19) dini hari. Ini adalah laga terakhir Liga Italia di penghujung tahun 2019.
Baik Fiorentina maupun AS Roma bermain cukup terbuka pada menit-menit awal. Keduanya acap kali melempar serangan.
Roma menutup paruh babak pertama ini dengan keunggulan 2-1 dimana Giallorossi unggul dua gol terlebih dahulu melalui Edin Dzeko dan Aleksandar Kolarov/ La Viola sempat memperkecil ketinggalan lewat Milan Badelj.
Roma kembali mencetak dua gol tambahan lagi di babak kedua melalui Lorenzo Pellegrini dan Nicolo Zaniolo.
Dengan kemenangan ini, Roma menempati posisi empat dalam klasemen sementara dengan koleksi 35 poin hasil 17 kali main. Sedangkan Fiorentina bercokol di urutan 14 dengan poin 17.
Jalannya Laga
Fiorentina yang bermain di kandang langsung tampil menekan begitu pertandingan dimulai. Gencarnya serangan yang dibangun oleh La Viola membuat kiper Roma, Pau Lopez harus melakukan dua kali penyelamatan dari kebobolan.
Pertama, Pau Lopez mengagalkan sepakan Dusan Vlahovic dari jarak dekat dan bola rebound disambar oleh Kevin Prince Boateng. Tapi tembakan pemain asal Ghana ini masih bisa diamankan oleh sang kiper.
Fiorentina sempat menjebol gawang Roma melalui Vlahovic. Akan tetapi gol tersebut dianulir oleh wasit karena sang pemain sudah berada dalam posisi offside saat membuat gol.
Roma yang terus mencari celah untuk membuat gol akhirnya bisa memecah kebuntuan pada menit 19 melalui Edin Dzeko yang meneruskan umpan sodoran Nicolo Zaniolo. Skor 1-0 untuk Serigala Ibukota.
Dalam tempo dua menit berselang, Roma berhasil membobol gawang Fiorentina yang dikawal oleh Bartlomiej Dragowski. Kali ini lewat sumbangan gol Aleksandar Kolarov setelah tendangan bebasnya meluncur mulus masuk gawang tuan rumah. Skor menjadi 2-0.
Pada menit 34, Fiorentina berhasil menipiskan kekalahan menjadi 1-2 melalui Milan Badelj setelah memanfaatkan umpan Martin Caceres.
Keberhasilan menipiskan ketinggalan membuat Fiorentina terus tampil menekan dalam sisa waktu babak pertama. Namun tuan rumah masih gagal untuk membuat gol kedua. Hingga turun minum, skor tetap 2-1 untuk Roma.
Selepas pergantian babak, laga kedua ini ini kembali berjalan dengan terbuka. Namun tidak ada serangan yang cukup membahayakan kedua belah pihak.
Roma akhirnya bisa membuat gol ketiga di menit 73 melalui Lorenzo Pellegrini setelah tembakan kerasnya dari luar kotak penalty usai mendapat assist Edin Dzeko membuat Dragowski harus terperongo melihat gawangnya kembali kebobolan. Skor 3-1 untuk Giallorossi.
Roma masih belum puas dengan keunggulan ini. Tim besutan Paulo Fonseca terus menerapkan permainan ofensif sehingga membuat Fiorentina mengalami kesulitan untuk mendapatkan peluang bersih.
Ketika waktu normal babak kedua masih tersisa dua menit lagi akan habis. Roma kembali meninggalkan lawannya dengan skor 4-1. Kali ini yang membuat namanya terpampang di papan skor adalah Zaniolo setelah meneruskan assist Dzeko melalui skema serangan balik cepat.
Pada masa injury time,. Fiorentina mendapat kans untuk memperkecil kekalahan andai tendangan bebas Vlahovic tidak menghantam tiang gawang. Hingga tuntasnya laga, Roma mempertahankan kemenangan 4-1. (AK)
Susunan Pemain:
Fiorentina: Dragowski, German Pezzella, Milenkovic, Martin Caceres, Badelj, Lirola (Sottil 83), Castrovilli (Eysseric 83), Erick Pulgar, Dalbert, Vlahovic, Boateng (Pedro 65)
AS Roma: Pau Lopez, Mancini, Florenzi, Chris Smalling, Kolarov, Diawara, Veretout, Nicolo Zaniolo (Spinazzola 90), Perotti (Mkhitaryan 75), Pellegrini (Cengiz Under 85), Edin Dzeko
